kpiiaihpancornewscom - Fakultas Dakwah dan Komunikasi Institut Agama Islam Hamzanwadi Pancor menjalin kerja sama strategis dengan Pascasarjana Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang. Kerja sama ini difokuskan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui studi lanjut jenjang S3 bagi dosen.
Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama berlangsung di Kampus IAIH Pancor, Senin (03/11/2025) pukul 09.00 WITA-Selesai, dihadiri oleh pimpinan kampus dan dosen. Penandatanganan dilakukan oleh Dekan FDK IAIH Pancor, Dr. Ahmad Muzayyin, MA. dan Direktur Pascasarjana UIN Walisongo Semarang Prof. Dr. Muhyar Fanani, M. Ag.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor I IAIH Pancor, Dr. Heri Hadi Saputra, M. Pd. menyampaikan ucapan selamat datang kepada Direktur Pascasarjana UIN Walisongo Semarang beserta rombongan yang telah berkenan hadir di Kampus IAIH Pancor.
“Atas nama sivitas akademika IAIH Pancor, kami menyampaikan selamat datang kepada Bapak Direktur Pascasarjana UIN Walisongo Semarang dan rombongan. Kehadiran Bapak dan tim menjadi kehormatan besar bagi kami, sekaligus membuka ruang silaturahmi akademik yang lebih erat antarperguruan tinggi Islam di Indonesia,” ujar beliau dalam sambutannya.
Lebih lanjut, beliau memperkenalkan beberapa program studi yang ada di lingkungan IAIH Pancor.
“Di IAIH Pancor kami memiliki 10 Program Studi dari tiga fakultas. 10 prodi ini terus berupaya meningkatkan kualitas akademik dan kapasitas dosen agar mampu menjawab tantangan era digital dan kebutuhan masyarakat,” jelasnya.
Beliau menambahkan bahwa melalui kerja sama dengan Pascasarjana UIN Walisongo, dosen-dosen IAIH Pancor diharapkan dapat melanjutkan studi ke jenjang doktoral untuk memperkuat kapasitas akademik dan kualitas tridarma perguruan tinggi.
“Kami berharap kolaborasi ini membuka jalan bagi peningkatan kualifikasi dosen, riset bersama, dan pengembangan mutu pembelajaran di bidang keIslaman,” tambahnya.
Sementara itu, Direktur Pascasarjana UIN Walisongo Semarang, Prof. Dr. Muhyar Fanani, M. Ag. menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari civitas akademika IAIH Pancor. Ia menegaskan bahwa kerja sama ini akan diikuti dengan implementasi nyata dalam proses perkuliahan bagi dosen yang melanjutkan studi S3.
“Kami menyambut baik kerja sama ini dan siap memfasilitasi dosen-dosen IAIH Pancor dalam proses studi lanjut jenjang doktoral. Mekanisme perkuliahan dapat dilaksanakan secara reguler di Semarang, maupun melalui sistem hybrid learning yang memudahkan dosen tetap menjalankan tugas mengajar di kampus asal,” ungkapnya.
Beliau juga menambahkan bahwa melalui kerja sama ini, biaya SPP bagi dosen IAIH Pancor mendapatkan potongan khusus 50%.
"Biaya SPP semula Rp8 juta menjadi Rp4 juta per semester. Kebijakan ini diharapkan dapat mendorong semangat dosen untuk melanjutkan studi tanpa terkendala pembiayaan," pungkasnya (RED)
